maaf jika perasaanku kadang terlalu peka untuk samean pahami
maaf jika perasaanku sedikit terlalu rumit untuk samean cerna
maaf... aku tidak terbiasa mengucapkan semua isi hatiku
aku tidak terlatih menunjukkan perhatianku
tapi terkadang,
aku terlalu peka menghadapi perilaku samean
aku terlalu menyebalkan untuk berada di samping samean
aku terlalu membosankan untuk samean peluk setiap hari
aku terlalu aneh untuk jadi orang yang mendampingi samean
itu karena aku wanita.
maaf kalau samean berharap aku menunjukkan cintaku
maaf kalau samean berangan aku selalu bertanya
“Bagaimana hari ini?”
“Sibuk apa hari ini?”
“Tadi gimana rapatnya?”
dan aku tidak melakukannya. aku harus terbiasa menyembunyikan perasaanku
aku harus terbiasa diam jika aku tidak suka,
samean tahu kenapa?
karena kelak aku jadi ibu,
aku tak perlu menunjukkan semuanya di hadapan anakku
aku tak perlu menceritakan semua hal kepada tetangga rumah
aku tak perlu terlihat sedih, luka, di hadapan anakku
aku harus terbiasa menyembunyikan perasaan sakitku, sayang.
maaf jika aku terlalu perasa
maaf jika persepsi dan sensasiku tentang kalimat samean terlalu berlebihan
maaf, aku sayang samean...
0 komentar:
Posting Komentar