RSS

Senin, 13 Mei 2013

Isi Hatiku Waktu Itu



      Untuk kesekian kalinya aku terlempar, jari-jari itu meraihku tapi membiarkanku.. Aku bertanya “Kenapa??” namun jawaban itu tak juga ada. Hingga akhirnya aku putuskan untuk tinggal dan diam.. mungkin aku tak pantas berada ditengah-tengah mereka, keterbatasanku memenjarakan setiap apa yang mereka tawarkan. Aku mencoba berjuang sendiri, tapi nyatanya itu sulit..

      Sempat aku bermimpi, suatu saat “kita” yang akan berjalan, namun ketika waktu menyuguhkannya, ternyata masih tak ada kesempatan. Sampai lelahku berdiri, lelahku menangis, lelahku berharap. Hingga aku jatuhpun kesempatan itu tak juga untukku. Jika kau tak harapkan kehadiranku. Jangan menyuruhku berjalan dengan yang bukan kamu, karena aku tak mampu melakukan itu.. hiks :(

      Andai kamu tau,
     Dari dulu harapan itu hanya tertuju padamu. Mungkinkah kau masih akan menoleh untukku? Meski peduliku kadang terlihat acuh tapi jauh di dalam lubuk hatiku, aku begitu menginginkanmu.

      Terimakasih karena…
    Tanpamu aku tak akan mampu merangkai kata-kata ini, tanpamu aku tak akan merasakan pahit manisnya cinta, tanpamu aku tak dapat berfikir bagaimana aku nanti. Aku hanya bisa diam dan berkata dalam hatiku “aku benci kamu dengan cintaku…”

0 komentar:

Posting Komentar